Kursi Raden Saleh
Kursi ini merupakan bagian dari satu set yang terdiri dari dua kursi, dan pernah dimiliki oleh Raden Saleh Sjarif Boestaman, seorang pelukis Romantik terkemuka dari Hindia Belanda dan dianggap sebagai seniman "modern" pertama dari Indonesia.
Raden Saleh melakukan perjalanan dan tinggal di Eropa selama tahun 1840-an, di mana beliau dipengaruhi oleh gaya Neo-Gotik. Sekembalinya ke Batavia, beliau membangun sebuah rumah besar di Cikini pada tahun 1862, yang dirancang dengan gaya Neo-Gotik yang sama. Kursi-kursi ini kemungkinan besar dibuat untuk melengkapi rumah besar tersebut. Rumah tersebut masih berdiri hingga hari ini dan menjadi situs Cagar Budaya Nasional (sekarang Rumah Sakit Cikini).
Kursi-kursi ini telah mengalami perubahan signifikan dari waktu ke waktu. Awalnya, kursi ini memiliki detail emas yang rumit, namun kemudian ditimpa cat. Selain itu, salib di bagian atas kedua kursi telah dihilangkan.
Asal-usul (provenans) kursi ini didukung oleh Berita Acara dari Ikatan Kesenian dan Ilmu Batavia. Dalam sebuah surat tertanggal 17 Februari 1909, Mr. Ch. J. E. Meyll mempersembahkan dua kursi yang merupakan bagian dari furnitur Raden Saleh di Cikini sebagai hadiah, yang diterima dengan ucapan terima kasih.
MSJ/KLN/PRB/1062(KBG 13972)
Tinggi: 132 cm, Panjang: 53 cm, Kedalaman: 47 cm